Kronologi Pemuda Kencingin Bendera Merah-Putih

Kronologi Pemuda Kencingin Bendera Merah-Putih

LASKARQQLOUNGEKronologi Pemuda Kencingin, Jajaran kepolisian mengamankan empat pemuda asal Indragiri Hulu (Inhu), Riau, yakni Bambang Oktri Swesta (21), M Fachrobby Subartha (21), ‎Mayanda Sandi Septia Hadi (19), dan Dino Satria Wiratama (17). ‎Keempatnya diamankan setelah videonya buang air kecil atau kencing di dekat bendera merah putih viral di media sosial (medsos).

Berdasarkan data yang diperoleh Laskarqqlounge.com, ‎kejadian tersebut terjadi pada Jumat, 9 Agustus 2019 sekira pukul 23.40 WIB, di Halaman Warung Makan Ibu Endang, Jalan Jenderal Sudirman Desa Candirejo, Kecamatan Pasir Penyu, Kabupaten Inhu, Riau.

Awalnya, keempat pemuda tersebut berjanjian untuk minum kopi di Cafe Arzam. Keempatnya berangkat bersamaan dari daerah Lirik ke Cafe Arzam Jalan Jenderal Sudirman, Desa Candirejo, Kecamatan Pasir Penyu, sekira pukul 21.00 WIB. AGEN POKER TERBAIK

Mereka minum kopi selama 2,5 jam di Cafe Arzam. Kemudian, keempat bergegas untuk pulang dengan menggunakan mobil sekira pukul 23.35 WIB. Mereka lantas menuju parkiran yang letaknya ‎di halaman Warung Ibu Endang.

Kronologi Pemuda Kencingin Bendera Merah-Putih
WWW.LASKARCASINO.ORG

‎Setelah tiba di tempat parkir, Mayanda dan Dino Satria kebelet buang air kecil atau kencing. Tanpa pikir panjang, Mayanda dan Dino kecing di dekat pohon yang kebetulan terpajang bendera merah putih. Bendera merah putih tersebut merupakan barang dagangan untuk perayaan hari kemerdekan Indonesia.

Sepengakuan Mayanda kepada pihak kepolisian, dia kencing dibawah merah putih yang tergantung. Namun Mayanda mengklaim air kencing‎nya tidak mengenai bendera merah putih. Sedangkan Dino Satria, kencing di ‎samping pohon tempat bendera merah putih terpajang. Dia juga mengklaim air kencingnya tidak mengenai bendera.

BANDARQ ONLINE RESMI

Bambang Oktri Swesta dan M Fachrobby Subartha ‎merekam dua rekannya, Mayanda dan Dino Satria yang sedang kencingnya tersebut dengan menggunakan telpon genggamnya masing-masing.

Sambil merekam, Bambang sempat menasihati dua rekannya tersebut yang kencing di bendera merah putih. Bambang menyerukan ‘Bendera Merah Putih kau kencingi, memang parah ini ada lafaz Allah. Heh… Aku aduin kau ke Makruf Amin’.

Seruan tersebut dibalas oleh Mayanda. Mayanda menjawab ‘Ngapa’. Bambang menimpali. ‘Makruf Amin pandai baca Al-quran’. Percakapan yang di video yang viral tersebut terhenti sampai disitu.

Selanjutnya, keempatnya ‎pemuda tersebut masuk ke dalam mobil dan menuju pulang kerumahnya. Sekira pukul 23.45 WIB, Bambang mengunggah kelakuan dua rekannya tersebut ke media sosial instagram miliknya.

‎Keesokan harinya, Bambang menghapus postingan di instastorynya tersebut sekira pukul 13.00 WIB. Namun ternyata, videonya tersebut sudah viral di postingan ‘Lambe Turah’. Bambang lantas membuat klarifikasi terkait video yang viral tersebut ke akun instagram Lambe Turah.

Pihak kepolisian pun telah mengamankan keempat pemuda tersebut. Saat ini, pihak kepolisian masih memintai keterangan terhadap keempatnya di Polres Inhu, Riau.

Kronologi Pemuda Kencingin “Saat ini keempat pemuda tersebut masih diintrogasi oleh tim gabungan Polres Inhu,” kata Karo Penmas Divisi Humas Mabes Polri, Brigjen Dedi Prasetyo kepada Laskarqqlounge.com, Minggu (11/8/2019).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *