Menilik Strategi Transfer Chelsea pada Januari 2023

Menilik Strategi Transfer Chelsea pada Januari 2023, Efektif?

Menilik Strategi Transfer Chelsea pada Januari 2023

Chelsea menjadi klub paling sibuk pada bursa transfer Januari 2023. The Blues sejauh ini telah mendatangkan empat pemain baru. Mereka di harapkan mampu mengangkat performa tim yang sedang memburuk.

Chelsea saat ini hanya mampu menempati peringkat ke-10 klasemen sementara English Premier League (EPL) 2022/2023. Pertanyaannya adalah, efektifkah strategi transfer Chelsea ini? Pasalnya, beberapa musim terakhir pemain yang di datangkan kerap flop.

1. Resmi dapatkan Joao Felix, bisakah dia tampil maksimal?

Menilik Strategi Transfer Chelsea pada Januari 2023, Efektif?

LASKARQQ LOUNGE Chelsea akhirnya resmi mendapatkan Joao Felix dari Atletico Madrid dengan status pinjaman selama 6 bulan. The Blues di laporkan harus mengeluarkan dana 11 juta euro atau Rp183,4 miliar. Tidak ada opsi permanen dalam klausul peminjamannya dan Chelsea di haruskan membayar penuh gaji sang pemain.

Bakat besar sang pemain tidak di ragukan lagi. Namun, performanya selama berkostum Atletico Madrid tidak begitu spesial. Padahal, dia berstatus sebagai pemain termahal sepanjang masa Atletico Madrid. Joao Felix hanya mampu mencetak 34 gol dan 18 assist dari 131 penampilan bersama Atletico Madrid.

2. Chelsea sudah datangkan empat pemain baru

Menilik Strategi Transfer Chelsea pada Januari 2023, Efektif?

Menilik Strategi Transfer Chelsea pada Januari 2023

The Blues telah mendaratkan empat pemain baru pada Januari 2023 ini. Mereka adalah Benoît Badiashile di posisi bek, Andrey Santos sebagai gelandang, David Datro Fofana dan Joao Felix sebagai penyerang.

Chelsea total telah mengeluarkan dana sebesar 73,5 juta euro atau Rp1,2 triliun. Menariknya, rata-rata usia mereka adalah 20 tahun. Mereka di harapkan mampu memperbaiki masalah Chelsea musim ini, yaitu sektor lini serang.

3. Sumber masalah Chelsea musim 2022/2023

Menilik Strategi Transfer Chelsea pada Januari 2023, Efektif?

Chelsea dihadapkan dengan banyak masalah sepanjang musim 2022/2023. Mulai dari pergantian kepemilikan klub, pergantian pelatih, hingga badai cedera. Kondisi ini memberikan dampak signifikan pada performa klub di lapangan.

Lini serang mereka menjadi yang paling tumpul dari 10 tim teratas Premier League. Mereka mengoleksi 20 gol dari 17 laga. Chelsea pun hanya memiliki Pierre-Emerick Aubameyang sebagai striker murni yang tersedia. Sedangkan Armando Broja sedang di bekap cedera.

Konsistensi juga di nilai tidak stabil. Sempat tak terkalahkan dalam sembilan laga awal era Graham Potter, Chelsea justru baru menang sekali dari delapan laga terakhirnya di Premier League. Lima laga di antaranya bahkan berakhir dengan kekalahan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *