Kisah Abby & Brittany, Guru Kembar Dempet
LASKARQQLOUNGE – Kisah Abby & Brittany, Apa jadinya jika kamu kembali ke masa SD dan gurumu adalah pasangan kembar dempet? Terlihat mustahil, tapi itulah kisah Abby & Brittany, guru kembar dempet yang menolak dipisahkan. BANDARQ RESMI
Terlahir dengan satu tubuh dan dua jiwa, ia menolak untuk dipisahkan. Semangatnya menjalani hari dan impian menjadi guru patut untuk menjadi teladan bagi kita semua. Di balik fisiknya yang berbeda dengan orang pada umumnya, kisah inspiratif Abby & Brittany ini pantas untuk simak. AGEN POKER
1. Abigail “Abby” Loraine Hensel (kiri) and Brittany Lee Hensel (kanan) adalah kembar dempet Amerika yang lahir pada 7 Maret 1990
2. Dilihat dari fisik, mereka punya satu pasang kaki, tangan, dan satu tubuh. Namun di dalamnya, ada beberapa organ vital milik masing-masing
3. Walau Brittany beberapa inci lebih pendek, koordinasi kompak sudah biasa dilakukan. Renang, bersepeda, hingga menyetir dikuasai semua
4. Tapi mereka juga bisa melakukan beberapa kegiatan secara terpisah seperti makan, menulis, dan main HP
5. Orangtuanya menolak pemisahan mereka karena ingin keduanya tetap hidup. Begitu pun Abby dan Brittany ingin selalu bersama ke mana saja
6. Meski tubuhnya berbeda dengan orang kebanyakan, mereka tidak murung. Mereka juga berkuliah di Bethel University, jurusan pendidikan
7. Karena sosoknya yang menarik, beberapa media meliputnya. Bahkan ia memiliki reality show sendiri bernama “Abby & Brittany” pada tahun 2012
8. Selain jadi bintang reality TV, mereka bekerja jadi guru paruh waktu. Setelah sekian lama, di tahun 2017 mereka menjabat sebagai guru tetap
9. Sempat khawatir akan ada reaksi negatif, nyatanya sosok Abby dan Brittany menarik minat murid-murid dan menginspirasi mereka
10. Sukses terus, ya Abby dan Brittany! Teruslah mengajar dan jadi inspirasi agar seluruh orang di dunia tetap semangat menjalani mimpi-mimpinya
Itu dia kisah Abby & Brittany, si guru kembar dempet yang menolak dipisahkan. Kamu yang selama ini masih saja sering mengeluh, seharusnya banyak bersyukur punya fisik yang normal dan sehat. Kalau mereka bisa mencapai cita-citanya, masak kamu enggak? Semoga kisah mereka senantiasa menginspirasi kita semua ya!