Hal Ini Bukan untuk Ditertawakan, Seharusnya Malah Dibantu

LASKARQQ LOUNGE Hal Ini Bukan untuk Rasa ingin tertawa ketika kita melihat atau mendengar sesuatu memang biasanya sulit di tahan. Ada hal yang terasa lucu dan otomatis kita tergelak. Apalagi saat kita bersama teman-teman, biasanya kita lebih mudah mentertawakan apa saja di bandingkan ketika sendirian.

Tertawa tidak d ilarang bahkan baik untuk meredakan ketegangan dan mengakrabkan diri dalam pergaulan. Akan tetapi, bukan berarti semuanya halal untuk dibuat tertawa, seperti pada beberapa hal ini bukan untuk ditertawakan. Kita harus punya kepedulian pada orang lain sehingga tak lagi mentertawakan tujuh hal di bawah ini yang memang jauh dari lucu.

Kemalangan orang lain

Kemalangan yang di maksud tidak hanya seputar kemiskinan atau kondisi seseorang yang tengah sakit. Kecelakaan-kecelakaan kecil yang tampak konyol pun hendaknya tak seketika meledakkan tawa kita. Contohnya, saat kita melihat teman menabrak pintu kaca sampai barang bawaannya berjatuhan.

Menurut kita, kejadian tersebut lucu karena sejak dahulu sudah ada pintu kaca itu. Kawan pun bukan orang baru di kantor atau kampus tersebut sehingga seharusnya ia telah tahu dan lebih berhati-hati ketika berjalan. Semua itu benar, tetapi tetap tidak membuat kita boleh mentertawakannya.

Sikap yang lebih tepat adalah bergegas menghampirinya dan membantu mengambilkan barang-barangnya yang terjatuh. Menghantam pintu kaca bahkan mungkin membuat kepalanya terluka atau sakit sehingga perlu d itolong. Bila nanti ia sendiri mentertawakan peristiwa tersebut, barulah kita boleh ikut tertawa.

Orang yang berkompeten di bidangnya

Kita semua memiliki ilmu sebab telah menempuh pendidikan yang panjang. Namun, sadari bahwa ilmu kita amat terbatas yaitu hanya pada bidang yang di pelajari. Di luar bidang tersebut, pengetahuan kita sangat sedikit bahkan mungkin nol sehingga gak boleh suka mentertawakan orang lain.

Terlebih orang tersebut berbicara atau berkarya di bidang yang menjadi keahliannya. Seharusnya kita memperhatikan supaya dapat belajar hal-hal baru, bukan malah merasa paling pintar serta mentertawakan orang yang lebih berilmu di bidang tersebut. Sikap suka mentertawakan orang yang berkompeten di suatu bidang cuma menunjukkan kebodohan diri.

Kita tidak menyadari kekurangan diri dalam bidang-bidang lain. Berbeda dengan orang berilmu serta beretika tinggi yang mudah menyadari keterbatasan pengetahuannya. Selain tawa kita bisa menyinggungnya, kita juga menjadi sulit belajar lebih banyak karena tidak percaya pada kebenaran yang di sampaikan orang lain sekalipun mereka ahlinya. 

Keberhasilan maupun kegagalan seseorang

Gak cuma kegagalan yang kerap dicibir, melainkan juga keberhasilan dan keduanya sama-sama berakibat negatif bagi orang lain maupun diri sendiri. Orang yang baru mencapai sesuatu tentu dalam keadaan gembira. Namun, tawa kita yang terkesan menghina bikin kebahagiaan itu lekas sirna.

Kita mungkin berpandangan keberhasilannya bukan hal yang hebat sehingga meremehkannya. Padahal, seseorang telah melalui proses yang tidak mudah buat meraihnya. Seharusnya kita mampu mengapresiasinya yang akan menjadi tambahan motivasi buatnya meningkatkan prestasi.

Kalau keberhasilan saja ditertawakan, apalagi kegagalan yang kerap diartikan sebagai kurangnya kemampuan seseorang. Orang yang gagal dalam sesuatu pasti merasa sedih dan rendah diri. Bukannya menambahi perasaan negatif tersebut, kita justru kudu menghibur serta menyemangatinya.

Pilihan yang berbeda

Semua orang berhak memilih dan akan menjalani pilihan masing-masing. Setiap konsekuensi dari pilihan tersebut juga dihadapi sendiri-sendiri. Oleh sebab itu, mentertawakan pilihan apa pun tidaklah bijaksana karena seakan-akan menilai pilihan pribadi sebagai yang terbaik. 

Perbedaan pilihan dalam hal apa pun harus dihargai. Meski di awal kita mentertawakannya orang masih bisa santai, bila terus begitu tentu ia akan kesal. Bukan cuma kita yang merasa pilihan sendiri paling bagus, orang lain pun cenderung membela pilihannya.

Ketika kesabarannya sudah habis, kita malah terlibat perdebatan bahkan pertengkaran dengannya. Beda pilihan merupakan hal biasa dalam hidup dan tidak perlu dipertentangkan. Jalani pilihan masing-masing secara bertanggung jawab agar memberi hasil yang terbaik.

Kondisi fisik dan psikis seseorang

Seluruh makhluk di dunia ini terlahir dengan kondisi fisik yang berlainan. Tidak ada yang sama persis dan perbedaan yang amat mencolok pun bukan buat dilecehkan. Setiap perbedaan itu memberi identitas sehingga kita tidak sama dengan orang lain.

Demikian pula kondisi psikis yang berlainan, misalnya daya tahan menghadapi stres, jangan dijadikan alasan buat mentertawakan mereka yang dipandang lemah. Terlampau tahan menghadapi stres juga ada sisi minusnya, kok. Seperti kita tidak bergegas pindah ke tempat yang lebih baik dan menciptakan situasi yang lebih nyaman untuk diri.

Keadaan fisik serta psikis yang berbeda-beda dibikin asyik saja. Bila kita ingin memberi contoh demi kebaikan, seperti olahraga rutin dan memperkuat mental, caranya juga mesti tepat. Jangan asal mentertawakan kondisi orang lain yang membuat mereka insecure

Baca Juga : cara-tetap-bahagia-meski-sedang-ada-masalah-senyum-melekat

LASKARQQ GAME KARTU ONLINE TERBAIK DAN TERPERCAYA DI ASIA

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *