Pep Guardiola Mengaku City Tidak Tuntut Piala Liga Champions, yang Penting Enak Ditonton
Pep Guardiola Mengaku City Tidak Tuntut Piala Liga Champions, yang Penting Enak Ditonton
Cerita LaskarQQ – Pep Guardiola Mengaku City Tidak Tuntut Piala Liga Champions, yang Penting Enak Ditonton. Pep Guardiola menyebut bahwa Man City merekrutnya bukan hanya untuk memenangi trofi Liga Champions. Dirinya bahkan mengatakan, tak pernah dituntut khusus untuk memenangi gelar prestisius Eropa tersebut oleh City sejak awal direkrut. Pihak klub malah memintanya agar permainan tim enak ditonton.
Man City tampil gemilang pada musim ini. Di Liga Champions, mereka hampir menjejak laga final untuk kedua kalinya secara berturut-turut. Pada leg kedua semifinal melawan Real Madrid, City hampir memastikan diri lolos ke final dengan agregat 5-3, setidaknya sampai menit 89.
Namun, impian Guardiola dan anak asuhnya untuk melangkah ke final dengan mulus harus buyar oleh dua gol Rodrygo Goes di penghujung laga. Setelah itu, Karim Benzema menjadi pahlawan kemenangan Madrid saat mencetak gol dari titik putih di babak perpanjangan.
Atas kekalahan tersebut, City harus puas langkahnya terhenti di empat besar. Ini menjadi pukulan telak bagi sang pelatih, Pep Guardiola, yang tak kunjung mendaratkan trofi ‘Si Kuping Besar’ ke Stadion Etihad sejak kedatangannya.
Pengakuan Guardiola
Guardiola mengatakan bahwa Man City merekrut dirinya bukan hanya untuk menjuarai Liga Champions. Dirinya ditugasi agar klub bermain bagus untuk ditonton dan memenangkan banyak pertandingan.
“Kami ingin memenangi Liga Champions, tentu saja. Tetapi ketika mereka [Man City] merekrut saya, mereka tidak memberi tahu saya bahwa kami harus memenangi Liga Champions. Bahkan Liga Inggris pun tidak,” ujar Pep Guardiola.
“Mereka mengatakan ingin menjadi pesaing di semua kompetisi sampai akhir, menjadi tim yang bagi para fan kami enak untuk ditonton dan memenangkan sebanyak mungkin pertandingan di semua kompetisi. Itu sebabnya mereka mengetuk pintu saya untuk datang. Dan kami berhasil. Tidak diragukan lagi, di semua kompetisi, kami melakukannya. Orang-orang yang bermain melawan kami tahu, mereka bagus. Mereka berlari, mereka bertarung dan mereka membawa lawan mereka ke batas [kemampuan],” tandasnya.
Pelatih asal Spanyol itu menegaskan bahwa pekerjaannya di Man City bukan memenangkan kompetisi saja. Masih ada hal lain yang lebih penting dibanding membawa trofi. Lagipula, bisa main di semifinal Liga Champions sudah bagus.
“Musim lalu, kami kalah di Liga Champions. Itu 13 pertandingan. Kami menang 11 kali, imbang satu kali, dan kalah satu kali,” ucap Guardiola dikutip dari LaskarQQ.
“Jika kami kalah di Liga Champions, apakah itu musim Liga Champions yang buruk? Sama sekali tidak. Musim ini kami berada di semifinal Liga Champions lagi,” imbuhnya.
Meski terdepak dari Liga Champions, Pep Guardiola dan anak asuhnya masih berpeluang untuk mengangkat trofi Liga Inggris 2021/22. Man City unggul satu poin dari Liverpool dengan empat pertandingan sisa.
Juara bertahan Liga Inggris itu akan melakoni laga sisa di kandang menghadapi Newcastle di hari Minggu (8/5). Setelahnya, Man City akan berkunjung ke Wolves dan West Ham, sebelum mengakhiri musim dengan pertandingan kandang melawan Aston Villa.
