4 Edisi Terburuk Piala Dunia Termasuk Edisi 2022

4 Edisi Terburuk Piala Dunia bagi Timnas Jerman, Termasuk Edisi 2022

4 Edisi Terburuk Piala Dunia Termasuk Edisi 2022

Timnas Jerman tampil buruk dalam dua edisi Piala Dunia terakhir. Der Panzer gagal lolos dari fase grup di Piala Dunia 2018 Rusia dan Piala Dunia 2022 Qatar. Padahal, Jerman adalah salah satu negara tersukses di Piala Dunia dengan empat gelar juara.

Tak hanya di dua edisi tersebut, Jerman juga beberapa kali tampil buruk di Piala Dunia. Berikut merupakan empat edisi Piala Dunia dengan capaian terburuk bagi Timnas Jerman.

1. Piala Dunia 1938

4 Edisi Terburuk Piala Dunia bagi Timnas Jerman, Termasuk Edisi 2022

LASKARQQ LOUNGE Timnas Jerman pernah gagal meraih satu kemenangan pun di Piala Dunia. Itu terjadi di Piala Dunia 1938 yang digelar di Prancis. Edisi tersebut unik karena langsung menggunakan sistem gugur sejak awal. Di putaran pertama, undian mempertemukan Jerman dengan Swiss.

Laga tersebut berakhir dengan skor 1-1 hingga perpanjangan waktu usai. Saat itu belum ada babak adu penalti sehingga pemenang pun harus ditentukan melalui partai ulangan. Hasilnya, Jerman kalah 2-4 dan langsung tersingkir tanpa sempat merasakan kemenangan.

2. Piala Dunia 2018

4 Edisi Terburuk Piala Dunia bagi Timnas Jerman, Termasuk Edisi 2022

4 Edisi Terburuk Piala Dunia Termasuk Edisi 2022

Ketika menggunakan sistem grup, Jerman sempat tidak pernah gagal lolos dari putaran pertama Piala Dunia. Namun, rekor apik itu akhirnya patah di Piala Dunia 2018. Untuk pertama kalinya Jerman tersisih di fase grup, bahkan mereka jadi juru kunci di klasemen akhir.

Padahal, saat itu Jerman berstatus juara bertahan setelah memenangi Piala Dunia 2014 Brasil. Namun, Jerman hanya bisa menang atas Swedia, tetapi kalah dari Meksiko dan Korea Selatan. Jerman juga hanya mencetak dua gol, alias torehan gol terendah mereka di Piala Dunia.

3. Piala Dunia 2022

4 Edisi Terburuk Piala Dunia bagi Timnas Jerman, Termasuk Edisi 2022

Setelah dipermalukan pada 2018, Jerman tentu bertekad bangkit di Piala Dunia 2022. Apa daya, yang terjadi malah bencana lanjutan bagi mereka. Jerman lagi-lagi tersingkir di fase grup; kali ini karena gagal bersaing dengan Jepang dan Spanyol.

Sejak laga pertama pun Jerman sudah ditaklukkan oleh Jepang. Setelah itu, mereka sempat bangkit dengan menahan imbang Spanyol serta mengalahkan Kosta Rika. Namun, hasil tersebut tak mampu menyelamatkan mereka dari kegagalan lolos ke fase gugur dua kali beruntun.

4. Piala Dunia 1978

4 Edisi Terburuk Piala Dunia bagi Timnas Jerman, Termasuk Edisi 2022

Satu lagi edisi Piala Dunia yang berakhir buruk bagi Jerman adalah Piala Dunia 1978. Saat itu, Piala Dunia terdiri dari dua fase grup. Jerman yang berstatus juara bertahan sukses melewati fase grup pertama, tetapi mentok di fase grup kedua.

Dari 6 laga yang dimainkan Jerman di Piala Dunia 1978, mereka bahkan hanya menang 1 kali. Padahal, saat itu skuad Jerman diisi sejumlah pemain bintang, mulai dari Karl-Heinz Rummenigge, Berti Vogts, serta kiper Sepp Maier.

5. Sejak juara Piala Dunia 2014, performa Jerman jauh merosot

4 Edisi Terburuk Piala Dunia bagi Timnas Jerman, Termasuk Edisi 2022

Kegagalan dalam dua edisi Piala Dunia terakhir membuat Timnas Jerman kini memiliki statistik buruk. Sejak jadi juara pada 2014, Der Panzer belum pernah lagi lolos ke babak knockout Piala Dunia. Mereka bermain 6 kali di fase grup, dengan hasil 2 kali menang, 1 kali seri, dan 3 kali kalah.

Bahkan, performa Jerman di Piala Eropa pun ikut menurun setelah 2014. Jerman mencapai semifinal Piala Eropa 2016, tetapi langkahnya tidak meyakinkan. Mereka lalu gugur di babak 16 besar Piala Eropa 2020. Jerman seolah sudah kehilangan predikatnya sebagai jagoan turnamen mayor.

Sudah cukup lama Timnas Jerman gagal unjuk gigi di turnamen mayor, termasuk Piala Dunia. Berikutnya, mereka berkesempatan bangkit di Piala Eropa 2024 karena bertindak sebagai tuan rumah. Bisakah Jerman berprestasi sekaligus mempersiapkan diri untuk Piala Dunia 2026?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *